Latihan Soal Seri PPPK BK Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik
Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik salah satu kompetensi profesional yang harus dikuasai guru BK untuk mengembangkan pemberian layanan Bimbingan dan Konseling serta untuk mengumpulkan data individu masing-masing peserta didik.
Setelah diketahui hasilnya maka guru BK dapat menyusun program tahuan, program semesteran yang tepat sasaran sesuai kebutuhan peserta didik. Selain itu data yang terkumpul juga menjadi bahan guru BK untuk melakukan konseling kepada peserta didik.
Dalam seleksi PPPK Bimbingan dan Konseling, kompetensi profesional Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik perlu dikuasai bapak/ ibu supaya lolos seleksi ASN PPPK.
Berikut ini ada modul/ materi Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik beserta Soal Latihan Seri PPPK BK yang diambil langsung darii program Belajar Kemdikbud. Silahkan download, pelajari, kemudian kerjakan soalnya.
[Download] Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik
Latihan Soal Seri PPPK BK Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik
1. Observee bisa jadi tidak mengetahui bahwa mereka sedang diobservasi, sehingga perilaku yang nampak diharapkan wajar atau tidak dibuat-buat merupakan kelebihan dari observasi yang dilakukan secara:
a. Alami
b. Kuasi Partispan
c.Partisipan
d.Non Partisipan
2. Tes intelegensi yang dikembangkan oleh David Wechsler digunakan untuk orang dewasa adalah...
a. Tes SPM
b. Tes CFIT
c. Tes WISC
d. Tes WAIS
3. Wawancara sebagai alat untuk mengumpulkan data yang tidak bisa dilakukan dengan metode lain, maka wawancara berfungsi sebagai...
a. Metode tersier
b. Metode kriterium
c. Metode primer
d. Metode pelengkap
4. Angket dan skala psikologis pada hakekatnya merupakan jenis instrumen yang berbeda, namun sering dianggap sama oleh sebagian orang. Perbedaan angket dan skala psikologis terletak pada:
a. Data yang diungkap angket berupa konstrak psikologis, sedangkan skala psikologis mengungkap data faktual
b. Angket bisa digunakan untuk mengungkap banyak hal, sedangkan skala psikologis hanya mengungkap satu atribut tunggal
c. Hasil data angket perlu dilakukan uji reliabilitas, sedangkan hasil data skala psikologis bisa langsung digunakan
d. Angket digunakan untuk mengukur aspek afektif, sedangkan skala psikologis digunakan untuk mengukur aspek kognitif.
5. Observer tidak bisa melakukan observasi hanya secara tiba-tba dan tanpa perencanaan yang jelas, harus jelas apa tujuannya, bagaimana karakteristiknya, gejala-gejala apa saja yang perlu diamati, model pencatatannya, analisisnya, dan pelaporan hasilnyA. Oleh karena itu observasi harus dilakukan secara :
a. Sistematis dan cermat
b. Sistematis dan bertujuan
c. Cermat dan tepat
d. Bertujuan dan tepat
6. Jenis tes intelegensi yang digunakan untuk mengukur anak anak usia 5 – 11 tahun adalah
a. Tes The Advanced Progressive Matrices (APM)
b. Tes The Colored Progressive Matrices (CPM)
c. Tes The Standard Progressive Matrices (SPM)
d. Tes The Middle Progressive Matrices (MPM)
7. Konseli memiliki karakteristik yang berbeda satu sama lain. Perbedaan karakteristik konseli juga akan berpengaruh pada kebutuhan yang berbeda satu sama lain. Untuk membantu konseli memenuhi kebutuhannya, guru BK perlu melakukan asesmen kebutuhan. Guru BK dapat melakukan asesmen kebutuhan dalam dua teknik, yaitu ......
a. Tes dan observasi
b. Tes dan non tes
c. Tes psikologis dan non tes
d. Inventory dan skala psikologis
*Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah yang ditebali huruf miring
Informasi selengkapnya silahkan download Soal Seri PPPK Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik melalui link berikut ini.
Download via Google Drive
Post a Comment for " Latihan Soal Seri PPPK BK Teknik Asesmen Kebutuhan Peserta Didik"